MAJALENGKA – Festival Tunas Bahasa Ibu (FTBI) di Kabupaten Majalengka digelar. Tujuan kegiatan ini sebagai upaya untuk menumbukembangkan kecintaan siswa terhadap bahasa dan sastra daerah serta memberikan ruang kompetisi sehat dalam bidang kebahasaan dan kesastraan.

Tujuan lainnya yakni menyiapkan bibit unggul yang akan mewakili Kabupaten Majalengka pada tingkat Provinsi. Kegiatan ini bekerjasama dengan Balai Bahasa Provinsi Jawa Barat.

Kepala Balai Bahasa Provinsi Jawa Barat, Dr. Herawati mengatakan, kegiatan Festival Tunas Bahasa Ibu ini serentak dilakukan di berbagai daerah, termasuk di Kabupaten Majalengka.

“Tujuannya adalah untuk melestarikan bahasa-bahasa lokal atau daerah, supaya para siswa atau generasi penerus bangsa ini bisa menjaganya dengan baik, ” ungkapnya, Kamis, 11 September 2025.

Sementara itu, Kepala Dinas Pendidikan Kabupaten Majalengka, Rd. Umar Ma’ruf didampingi Kabid Dikdas, Asep Fajar Aliwardana mengatakan pada tahun 2025 ini, FTBI jenjang sekolah dasar melombakan 7 cabang yakni lomba Ngadongeng, Biantara, Maca Sajak, Nembang Pupuh, Maca jeung Nulis Aaksara Sunda, Nulis Carpon, Ngabodor Sorangan.

“Hasil yang diharapkan tentunya terwujudnya generasi muda yang bangga berbahasa daerah, ” ujarnya.
Kabid Asep menambahkan, melalui FTBI ini juga diharapkan dapat melestarikan bahasa ibu (bahasa Sunda) melalui kreativitas siswa SD, memberikan ruang kompetisi sehat dalam bidang kebahasaan dan kesastraan, menyiapkan bibit unggul yang akan mewakili Kabupaten Majalengka pada tingkat provinsi.

“Kita berharap nanti akan ada yang juara tingkat provinsi Jawa Barat, dengan begitu akan mengharumkan nama baik Majalengka, ” jelasnya. (Acil Erik)